Page 42 - Demo
P. 42


                                    40 The Great Vol. 6 /No.2/2024yang lebih mudah dipahami dan memungkinkan peserta belajar di mana saja dan kapan saja dengan menggunakan perangkat teknologi, informasi, dan komunikasi (Nugraha et al, 2021). Microlearningjuga memungkinkan penggunaan berbagai format pembelajaran seperti video, flashcard, permainan, infografis, dan checklist. Tujuan utama dari microlearning adalah untuk mengurangi beban kognitif yang tidak perlu dan memfasilitasi pembelajaran yang efektif dengan membatasi jumlah tujuan dan informasi dalam setiap sumber pembelajaran (Marcelle & Brahim, 2023). Menurut Wigati et al., 2023 encompassing business, technology, and educational psychology. The impact of technology lies in its role as a medium and tool for delivering educational content, while educational psychology plays a pivotal role in devising strategies to facilitate students' comprehension and success in the learning process. Moreover, the realm of business and the professional world stands as one of the ultimate objectives and foundations of the learning experience. Consequently, the manner in which learning occurs exerts a profound influence on an individual's life; an effective learning methodology enhances cognitive processes, nurtures character development, hones skills, and ultimately culminates in success. Presently, there exists a global trend known as microlearning, tailored to align with the characteristics of modern individuals. This microlearning paradigm has emerged as a result of the synergistic influence stemming from the realms of business, technology, and educational psychology. This study delves into an exploration of the constituent components of microlearning, their origins within these aforementioned domains, their impact on the domains from which they originated, and their implications for future educational methodologies. Furthermore, this inquiry seeks to identify potential avenues for future research that further advance the field of microlearning\title\Journal of Social Science and Human Research\v6-i10-02\26440695%ue%uage\(Crossrefkonsep microlearning sangat relevan dengan pelatihan pegawai karena sesuai dengan preferensi dan gaya belajar para pembelajar modern serta mampu memberikan informasi yang cepat, tepat sasaran, dan mudah dicerna untuk meningkatkan hasil pembelajaran. Dengan memasukkan microlearningke dalam program pelatihan, organisasi dapat meningkatkan keterlibatan pegawai, meningkatkan hasil pembelajaran dan menumbuhkan budaya pembelajaran dan pengembangan yang berkelanjutan. Beberapa poin penting yang menekankan konsep microlearning pada pelatihan pegawai antara lain pembelajaran singkat dan ringkas sehingga mudah dipahami, fleksibilitas dan aksesibilitas dimana pegawai dapat mengakses pembelajaran kapan saja, dimana saja dengan menggunakan berbagai perangkat, menjaga keterlibatan pegawai, hemat biaya, pembelajaran yang dipersonalisasi berdasarkan kesenjangan keterampilan sehingga meningkatkan efektivitas program pelatihan, dan pembelajaran yang berkelanjutan dalam organisai. Berdasarkan permasalahan yang dijelaskan diatas peneliti melakukan bebebrapa kajian dari beberapa jurnal serta artikel yang berfokus pada efektivitas microlearning dalam peningkatan kompetensi pegawai. Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk memberikan perspektif yang menyeluruh tentang microlearning dan peningkatan kompetensi pegawai.
                                
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46